Tumbuhan juga mempunyai bagian-bagiannya. Pada tumbuhan ada bagian-bagian seperti akar, batang, daun dan juga bunga. Setiap bagian pada tumbuhan mempunyai fungsi yang berbeda-beda. A. Akar Akar adalah bagian tumbuhan yang tertanam di dalam tanah (biasannya). Tumbuhan memerlukan akar untuk hidup. Bagian akar ini terdiri atas rambut akar (bulu akar) dan tudung akar. Rambut akar berfungsi sebagai tempat masuknya zat-zat makanan dan juga air. Sementara tudung akar berfungsi sebagai pelindung bagi akar saat menembus tanah. Baca Juga : Akar Tunggang dan Akar Serabut 1. Ciri-ciri akar: [ Akar adalah bagian tumbuhan yang berada didalam tanah [ Akar tumbuhan memiliki pertumbuhan yang mengarah ke inti bumi [ Akar biasanya tumbuh menuju ke arah sumber air, menjauhi sumber cahaya dan udara. [ Akar tidak memiliki ruas, sisik, daun, tidak berbuku-buku. [ Akar biasanya berwarna putih atau kekuning-kuningan. [ Akar berbentuk lancip ke bagian ujung untuk mempermudah tumbuh di dalam tanah. 2. Jenis-jenis Akar a. Akar serabut Akar serabut lebih banyak dimiliki pada Tumbuhan jenis Monokotil, seperti pada tumbuhan Tebu, padi, jagung dan lainnya, dan sebagian tumbuhan jenis Dikotil yang memiliki akar serabut. b. Akar Tunggang Akar Tunggang umumnya terdapat pada Tumbuhan jenis Dikotil. Seperti pada tumbuhan jeruk. c. Akar nafas Akar nafas tumbuh dari bagian bawah batang tumbuhan, berada didalam tanah dan sebagian muncul diatas permukaan tanah dan berfungsi sebagai tempat masuknya udara untuk pernafasan tumbuhan, akar ini terdapat pada tumbuhan pandan dan bakau. d. Akar hisap Akar hisap biasanya dimiliki oelh tumbuhna jenis parasit yang menumpang hidup pada tumbuhan lain, seperti benalu. e. Akar lekat Akar lekat biasanya tumbuh di sepanjang batang tumbuhan, dan berfungsi untuk memanjat atau menempel pada benda lain, seperti pada tumbuhan Sirih. f. Akar gantung Akar gantung ini tumbuh dari bagian atas batang tumbuhan dan menjulur ke arah tanah. Akar gantung berfungsi untuk menyerap uap air dan udara, seperti pada tumbuhan pohon beringin.
Jumat, 02 Oktober 2020
Senin, 28 September 2020
Pengertian Wawancara, Teknik, Langkah , Metode, Jenis, Ciri, Tujuan
Selasa, 08 September 2020
Membuat Poster; Pengertian, Ciri, Tujuan dan Cara Membuat
Hampir setiap tingkatan kelas ada pembahasan sampai praktek oleh peseta didik membuat poster. Tulisan ini akan membahas apa itu poster sampai cara membuat poster, sebagai bahan pemahaman guru dalam bidang kompetensi profesionalnya dan bahan belajar peserta didik.
Pengertian Poster
Sederhananya poster adalah pensugesti berupa gambar dengan tulisan untuk melakukan kegiatan yang dikehendaki. Selebihnya, poster yang juga disebut “plakat” adalah merupakan karya seni atau juga desain grafis komposisi gambar dan huruf di atas kertas, ada yang berukuran besar atau kecil. Aplikasinya dengan ditempel kan pada dinding atau permukaan datar lainnya tujuannya mencari perhatian mata sekuat mungkin. Karenanya poster sebaiknya dibuat dengan warna-warna menonjol, kontras dan kuat.
Seiring kemajuan tekhnologi, poster sekarang tidak hanya diatas kertas tapi bisa berupa file gambar yang pengamplikasiannya disebar dimedia-media sosial. Hal ini dipandang media sosial merupakan tempat umum yang strategis agar banyak orang mengetahuinya.
Ciri-Ciri dan Syarat Poster
Ciri-ciri Poster pada umumnya adalah sebagai berikut;
- Memuat komposisi yang terdiri dari gambar dan huruf di atas media kertas atau kain yang berukuran besar.
- Dibuat dengan perpaduan warna yang kuat dan kontras.
- Menggunakan bahasa yang singkat, jelas, tidak rancu agar mudah dipahami.
- Pengaplikasiannya ditempel pada dinding atau permukaan datar lainnya pada tempat umum yang membidik perhatian publik semaksimal mungkin.
- Poster dapat dibaca secara sambil lalu.
Sedangkan syarat poster bisa diuraikan sebagai berikut;
- Gambar dibuat mencolok dan sesuai dengan ide yang akan dikomunikasikan.
- Gambar dikombinasikan dengan tulisan.
- Poster harus mampu menarik minat khalayak.
- Poster menggunakan bahasa yang mudah dipahami, singkat, padat, jelas dan berisi.
- Jenis font dan ukuran mudah dibaca.
- Media poster harus mempergunakan bahan yang tidak mudah rusak atau sobek.
- Ukuran poster disesuaikan dengan tempat pemasangan serta target pembaca.
Tujuan Poster
Membuat poster bertujuan adalah untuk memberitahukan, menghimbau, mengingatkan dan mengarahkan pembaca atau penglihat ke arah tindakan tertentu. Arah tindakan itu bisa berupa ajakan atau larangan, contohnya supaya masyarakat peduli dengan tanaman atau supaya orang-orang jangan membuang sampah disungai.
Agar tujuan dari poster itu tercapai dengan optimal maka poster itu harus menjadi pusat perhatian dan diletakkan dkhalayak ramai dan strategis. Biasanya dipasang ditempat umum, seperti mall, pasar, kantor, sekolah, taman dan lain-lain.
Jenis Poster
Jenis poster bisa dibagi menjadi 2 bagian, jenis poster berdasarkan isinya dan jenis poster berdasarkan tujuan.
Jenis poster berdasarkan isinya:
- Poster Pendidikan adalah berisikan tentang pendidikan.
- Poster Layanan Masyarakat adalah poster yang berisikan pelayanan masyarakat, bisa berhubungan dengan kesejahteraan atau kesehatan masyarakat.
- Poster Niaga adalah poster yang berisikan urusan perniagaan atau perdagangan untuk menawarkan suatu barang atau jasa.
- Poster Kegiatan adalah poster yang berisi ajakan atau larangan tentang suatu kegiatan, seperti kegiatan gerak jalan, senam pagi, dll.
Jenis Poster berdasarkan tujuannya :
- Poster Propaganda adalah poster yang bertujuan sebagai penyemangat perjuangan atau usaha seseorang untuk melakukan hal yang bermanfaat bagi lingkungan atau kehidupan.
- Poster Komersial adalah poster yang bertujuan untuk mempromosikan sesuatu, seperti halnya poster niaga.
- Poster Kampanye adalah poster yang bertujuan untuk memperoleh suara atau setidaknya mencari simpati masyarakat pada saat pemilihan umum.
- Poster ‘Wanted’ atau “Dicari“ adalah poster yang bertujuan mencari pekerja disuatu perusahaan atau tempat usaha dan bisa juga mencari orang hilang.
- Poster Afirmasi adalah posteryang bertujuan memotivasi pembacanya, berupa tentang kepemimpinan, dan lain-lain.
- Poster Riset adalah poster yang bertujuan mempromosikan kegiatan riset untuk mengundang para pelaku akademik agar ikut mengapresiasikan kegiatan tersebut.
- Poster Kelas adalah poster yang berada didalam kelas pelajar yang bertujuan untuk memotivasi pelajar, adapun juga poster tata tertib kelas.
Cara Membuat Poster yang Menarik
Semakin kreatif seseorang maka akan membuat sebuah karya yang menarik, begitu juga dengan membuat poster. Berikut langkah-langkah yang perlu diperhatikan dalam membuat poster, selebihnya adalah kreatifitas si pembuat.
Menentukan topik dan tujuan.
Sebelum poster, tentukan apa yang ingin disampaikan dalam poster. Misalnya, ajakan untuk menghemat air. Maka topiknya harus berhubungan dengan penghematan air. Jangan sampai poster yang dibuat melenceng dari topik dan tujuan.
Komposisi Poster
Supaya poster dapat semaksimal mungkin mencapai tujuannya, maka komposisi poster antara gambar dan tulisan harus sesuai. Maka kita harus mencari tahu dan mengenal lebih banyak mengenai layout, gambar dan kata-kata yang singkat, jelas, padat, berisi dan tepat sasaran. Antara gambar dan tulisan kedua-duanya sedapat mungkin mensugesti orang yang melihat poster tersebut.
Bahan, Media dan Ukuran
Bahan, media dan ukuran disesuaikan dengan tempat kemana poster itu diaplikasikan. Apabila dibawah panas terik matahari dan terkena hujan makan bahan dan media haruslah yang tahan terhadap kondisi tersebut.
Sumber : https://dasarguru.com/membuat-poster/
Poster
Poster adalah – Pengertian, Jenis, Cara Membuat dan Contoh – Untuk pembahasan kali ini kami akan mengulas mengenai poster yang dimana dalam hal ini meliputi pengertian, tujuan, ciri, syarat, jenis dan cara membuat, untuk lebih dapat memahami dan dimengerti simak ulasan dibawah ini.
Pengertian Poster
Poster adalah media publikasi yang terdiri atas tulisan, gambar ataupun kombinasi antar keduanya dengan tujuan memberikan informasi kepada khalayak ramai.
Poster biasanya dipasang ditempat-tempat umum yang dinilai strategis seperti sekolah, kantor, pasar, mall dan tempat-tempat keramaian lainnya, informasi yang ada pada poster umumnya bersifat mengajak masyarakat.
Dan dalam pembuatan poster, sama dengan pembuatan slogan yakni dibuat dengan menarik. Penggunaan warna, pemilihan jenis huruf dan tata letak penulisannya perlu diperhatikan dengan serius karena itulah unsur-unsur terpenting dari sebuah poster.
Pengertian Poster Menurut Para Ahli
Berikut ini terdapat beberapa pengertian poster menurut para ahli, diantaranya adalah:
1. Menurut Anton M. Moeliono
Poster adalah karya seni atau desain grafis yang memuat komposisi gambar dan huruf diatas kertas berukuran besar.
2. Menurut Nana Sudjana dan Ahmad Rivai
Poster dapat juga didefinisikan sebagai kombinasi visual dan rancangan yang kuat, dengan warna, dan pesan dengan maksud untuk menangkap perhatian orang lewat, tetapi cukup lama menanamkan gagasan yang berarti didalam ingatanya.
3. Menurut Wikipedia
poster adalah sebagai sebuah karya seni grafis yang dibuat dengan perpaduan antara huruf dan angka diatas kertas yang ukurannya relatif besar.
4. Menurut Sabri (dalam Musfiqon, 2012:85)
poster adalah penggambaran yang ditunjukkan sebagai pemberitahuan, peringatan, maupun penggugah selera yang biasanya berisi gambar-gambar.
5. Menurut Sri Anitah, 2008:12
Poster adalah suuatu gambar yang mengombinasikan unsur-unsur visual seperti garis, gambar dan kata-kata yang bermaksud menarik perhatian serta mengkomunikasikan pesan secara singkat.
Tujuan Poster
Dibuatnya sebuah poster tentu bukan tanpa sebab, tetapi memiliki maksud dan tujuan sendiri. Yang secara umum tujuan dan maksud dibuatnya poster adalah sebagai media publikasi supaya masyarakat dapat membacanya dan melakukan sesuatu sesuai dengan apa yang ada dalam poster tersebut.
Tetapi secara khusus maksud dan tujuan dibuatnya poster tergantung dengan apa yang diinginkan pembuat, bisa untuk tujuan komersil, mencari simpati publik, mencari perhatian masyarakat dna lain sebagainya.
Ciri-Ciri Poster
Adapun ciri-ciri poster yang diantaranya yaitu:
- Desain grafis dari poster harus memuat komposisi yang terdiri atas huruf dan gambar di atas media kertas atau kain yang berukuran besar.
- Cara pengaplikasiannya dapat dengan cara ditempel pada dinding, tempat umum atau permukaan datar yang lain dengan sifat membidik perhatian mata semaksimal mungkin.
- Poster pada umumnya dibuat dengan perpaduan warna yang kuat dan kontras.
- Poster lazimnya mempergunakan bahasa yang singkat, jelas, tidak rancu agar mudah dipahami.
- Pesan yang ingin disampaikan sebaiknya disertai dengan gambar.
- Poster dapat dibaca secara sambil lalu.
Syarat Poster
Adapun syarat poster yang diantaranya yaitu:
- Poster wajib mempergunakan bahasa yang mudah dipahami.
- Susunan kalimat poster harus singkat, padat, jelas, tetapi berisi.
- Poster sebaiknya dikombinasikan dengan bentuk gambar.
- Poster harus mempu menarik minat khalayak.
- Media poster harus mempergunakan bahan yang tidak mudah rusak atau sobek.
- Ukuran poster sebaiknya disesuaikan dengan tempat atau lahan pemasangan serta terget pembaca.
Jenis-Jenis Poster
Adapun jenis-jenis poster yang diantaranya yaitu:
1. Poster Niaga
Poster ini berisi mengenai suatu produk yang ditawarkan kepada masyarakat. Poster niaga ini banyak digunakan oleh para produsen kepada masyarakat.
Poster niaga ini banyak digunakan oleh para produsen suatu produk untuk mengenalkan produknya kepada halayak umum dengan harapan akan bisa meningkatkan penjualan.
2. Poster Kegiatan
Poster ini digunakan untuk memberikan informasi mengenai suatu acara atau event. Di dalam poster ini biasanya terpampang nama dari acara,
lokasi serta waktu kapan dimualinya acara. Penggunaan poster ini bertujuan agar ada banyak orang yang hadir dan meramaikan acara tersebut.
3. Poster Pendidikan
Poster jenis ini berisi tentang hal-hal yang bertemakan pendidikan, seperti sosialisasi sebuah program, serta ajakan untuk giat dalam belajar.
4. Poster Layanan Masyarakat
Poster ini berisi mengenai sosialisasi tentang program baru yang dibuat oleh pemerintah kepada masyarakat.
5. Poster Kampanye
Poster kampanye merupakan poster yang sengaja dibuat dengan tujuan mengkampanyekan berbagai macam hal tertentu “orang, acara/kegiatan, benda dan lain-lain”.
6. Poster Cheesecake
Poster Cheesecake merupakan poster yang sengaja dibuat dengan tujuan untuk menarik perhatian masyarakat/publik.
7. Poster Komik
Poster komik merupakan poster yang ditujukan untuk mempromosikan sebuah komik tertentu.
8. Poster Riset
Poster riset merupakan poster yang bertujuan pembuatannya ialah untuk mempublikasikan hasil riset tertentu.
9. Poster Komersial
Poster komersial merupakan poster yang dibuat dengan tujuan aktivitas komersial seperti iklan atau pun promosi produk atau pun layanan tertentu.
10. Poster Kelas
Poster kelas merupakan poster yang dibuat dengan tujuan untuk meningkatkan motivasi siswa yang ada didalam kelas sekolah.
11. Poster Afirmasi
Poster afirmasi merupakan poster yang sengaja dibuat untuk meningkatkan motivasi pembacanya.
12. Poster Film
Poster film merupakan poster yang dibuat dengan tujuan mempromosikan suatu film tertentu.
13. Poster Wanted
Poster wanted merupakan poster yang tujuan pembuatannya ialah untuk menginformasikan kehilangan orang ataupun pencarian orang hilang.
14. Poster Propaganda
Poster propaganda merupakan poster yang tujuan pembuatannya ialah untuk menyemangati para pembacanya.
Alat dan Bahan Poster
Berikut ini terdapat alat dan bahan poster, diantaranya adalah:
- Pc atau Notebook dan pernak perniknya
- Software desain grafis (contoh: Inkscape, Coreldraw, Adobe)
- Printer
- Kertas
- Lem atau perekat lainnya
Cara Membuat Poster
Dalam membuah sebuah poster, yang perlu diperhatikan beberapa hal seperti untuk siapa poster itu ditujukkan dan apa tujuan dari poster itu, untuk itu silahkan simak langkah-langkah pembuatan poster dibawah ini.
1. Tentukan Tema Dan Tujuan
Bagian yang paling penting dalam pembuatan poster yakni menentukan tema dan tujuan, tanpa adanya tema dan tujuan yang jelas, maka tidak mungkin akan tercipta sebuah poster yang berkualitas.
2. Kalimat Singkat, Padat, Menarik Serta Mensugesti
Setelah selesai membuat tema, selanjutnya yakni membuat sebuah kalimat, pembuatan kalimat tidak boleh sembarangan karena kalimat menjadi kunci keberhasilan dari suatu poster.
Susunan kata per kata harus diperhatikan, kalimat tidak boleh terlalu panjang namun harus menarik dan mengajak masyarakat untuk melakukan suatu hal yang sesuai dengan poster yang kalian buat.
3. Jangan Lupakan Gambar
Penggunaan gambar pada sebuah poster akan lebih membuat orang tertarik untuk membaca sekaligus melakukan apa yang ada pada poster tersebut. Gambar yang digunakan harus sesuai dengan tema dari poster dan berbeda dari yang lain.
Penggunaan gambar bisa menambah minat masyarakat untuk membaca poster sobat, hal itu perlu dilakukan orang cenderung bosan jika hanya membaca tulisan saja, mereka menginginkan sesuatu yang unik dan menarik.
4. Media Harus Tepat
Media tempat diletakkannya poster haruslah tepat, jangan asal menempelkan poster pada media-media yang tidak layak, penempatan ini bertujuan agar orang-orang melihat poster kita dan membacanya.
5. Font
Font yang digunakan mudah dibaca oleh pembaca. Pilihlah font yang sesuai dengan karakternya sehingga cocok dengan topik yang akan dikomunikasikan.
Gunakan font yang tegas serta serius untuk digunakan dalam poster-poster formal.Bagi poster anak pun menggunakan font yang menyenangkan, enerjik, dan sebagainya.
6. Warna
Dalam sebuah poster jangan terlalu banyak menggunakan warna.Jika untuk page layout cukup menggunakan maksimal 5 warna saja.
Salah satu contoh, kita bisa memilih kombinasi warna dengan skema berdasarkan color wheel.
Satu hal lagi yang perlu diperhatikan adalah penempatan estetika warna dalam poster yang dibuat. Jangan merasa kita idealis lalu semaunya menggunakan warna tanpa melihat bagaimana warna itu ditangkap oleh mata kita.
Apalagi jika poster tersebut dipublikasi di depan umum. Tentunya ini hanya sebuah teori dasar, untuk mengekplorasi lebih lanjut tergantung dari masing-masing desainer melakukannya.
7. Gunakan Grid
Ketika ingin membuat poster sebuah artikel, maka gunakanlah grid agar artikel terlihat rapi, mudah dibaca dan akan terlihat lebih bagus. Mencoba googling majalah-majalah terkenal, pasti mereka menggunakan grid ini.
8. Highlight
Tentukan highlight yaitu bagian yang sangat penting dalam poster yang dibuat. Highlight ini akan menjadi pusat perhatian bagi pembaca. Misalnya : “Diskon 50% untuk 50 Pembeli Pertama”, dan sebagainya.
9. Layout / Hierarchy
Arahkan mata pembaca dari area yang paling penting ke area yang kurang penting. Contohnya: Judul dari artikel harus menjadi area yang paling mencolok, kemudian sub-judul berada di urutan kedua, gambar di urutan ketiga, dan artikel di urutan terakhir.
Gunakan ukuran font yang sangat besar untuk judul artikel, ukuran sedang untuk sub judul.Ukuran font yang digunakan untuk artikel haruslah jauh lebih kecil, ukuran yang biasa digunakan adalah 9-11 point.
10. Sisakan Ruang Negatif (negatif space)
Sisakan ruang kosong dalam sebuah poster yang dibuat. Terlalu banyak text dan ornamen akan membuat poster menjadi poster yang bising, kacau dan kurang enak dipandang mata, sehingga tidak komunikatif.
11. Ilustrasi/Sketsa
Gunakanlah sketsa atau ilustrasi sesuai dengan tema poster yang akan dibuat. Ilustrasi ini akan menjadi penguat dalam menyampaikan pesan poster.
Selain itu juga jangan terlalu banyak sketsa/ilustrasi, cukup satu atau dua saja ilustrasi utama sehingga poster kita lebih komunikatif.
12. Icon
Gunakanlah ikon yang simple, mudah dimengerti dan sudah umum digunakan.Tak perlu menggunakan ikon-ikon rumit yang sulit dimengerti.
Ikon digunakan agar para pembaca lebih memahami pesan poster, bukan malah mengalihkan perhatian karena adanya ikon yang kita gunakan.
13. Simpel itu Keren
Inti dari sebuah poster adalah orang lain bisa mudah menangkap poster yang sudah kita buat. Untuk apa poster rumit jika pesan tidak bisa tersampaikan kepada orang lain?
Cukup buat poster yang simpel dan menarik maka orang lain pun akan banyak yang suka. Tak perlu banyak gambar 3D atau ornamen-ornamen yang tidak ada hubungannya dengan tema poster yang akan kita buat.
Manfaat Poster
Berikut ini terdapat beberapa manfaat poster, diantaranya adalah:
- Pertama, untuk memotivasi. Penggunaan poster dalam pengajaran sebagai pendorong atau motivasi kegiatan belajar sisiwa
- Kedua, sebagai peringatan. Penggunaan poster yang kedua diartikan sebagai suatu peringatan atau menyadarkan
- Ketiga, pengalaman yang kreatif. Sebagai alat bantu mengajar poster memberikan kemungkinan belajar kreatif dan partisipasi.
Kelebihan Poster
Berikut ini terdapat beberpa kelebihan poster, diantaranya adalah:
- Dapat membantu guru dalam menyampaikan pelajaran dan membantu peserta didik belajar.
- Menarik perhatian, dengan demikian mendorong peserta didik untuk lebih giat belajar.
- Dapat dipasang atau ditempelkan dimana-mana,sehingga memberi kesempatan kepada peserta didik untuk mempelajari dan mengingat kembali apa yang telah dipelajari.
- Dapat menyarankan perubahan tingkah laku kepada peserta didik yang melihatnya
Kekurangan Poster
Berikut ini terdapat beberpa kekurangan poster, diantaranya adalah:
- Sangat dipengaruhi oleh tingkat pengetahuan orang yang melihatnya
- Karena tidak adanya penjelasan yang terperinci, maka dapat menimbulkan interpretasi yang bermacam-macam dan mungkin merugikan
- Suatu poster akan banyak mengandung arti atau makna kalangan tertentu, tetapi dapat juga menarik bagi kalangan yang lainnya.
- Bila pooster terpasang lama di suatu tempat, maka akan berkuurang nilainya, bahkan akan membosankan orang yang melihatnya.
Prinsip-Prinsip Poster
Prinsip-prinsip poster yang baik (Hujair AH. Sanaky, 2009:87), diantaranya adalah:
- Direkayasa sedemikian rupa sehingga poster tersebut seakan-akan bersuara “lihatlah Aku”
- Gambar yang disajiakaan harus memperlihatkan segi-segi aristik, sederhana dan memperhatikan komposisi warna yang pas.
- Kalimat-kalimat yang digunakan harus diutarakan dlam bahasa yang sederhana, populer, familiar, dan akrab.uk hurufnya pun harus sederhan adan tidak aneh-aneh.
- Ukurannya disesuaikan dengan kondisi tempat dan iosi pesan.
- Poster juga hrus bisa mempengaruhi dan memotivasi tingkah laku orang yang melihatnya.
- Poster bisa dibuat diatas kertas, triplek, kain, batang , kayu, seng dan bahan-bahan lain semacam itu.
- Pemasangan dapat di kelas, di luar kelas, dan bisa di majalah atau koran.
- Bentuknya harus sederhan dan tulisannya harus jelas.
Cara Menemukan Gagasan Pokok dan Pendukung
Pengertian Gagasan Pokok / Gagasan Utama / Ide Pokok Gagasan pokok adalah ide atau hasil pemikiran utama dalam sebuah paragraf. Karena parag...
-
Pengertian Gagasan Pokok / Gagasan Utama / Ide Pokok Gagasan pokok adalah ide atau hasil pemikiran utama dalam sebuah paragraf. Karena parag...
-
Saat melakukan unboxing ponsel terbaru, ada sebuah kertas terlipat berisi beberapa informasi seputar ponsel bersangkutan. Di bagian bela...
-
Sumber Daya Alam – Semakin berkembangnya jaman, kebutuhan manusia semakin mengalami peningkatan dan menuntut kita untuk memanfaatkan sumb...